Isolasi dan Identifikasi Bakteri Endofit Penghasil Antimikroba Asal Daun Mangrove Rhizopora apiculata Asal Kota Palopo

Antimikroba Bakteri Endofit Isolasi Mangrove Rhizopora apiculata

Authors

  • Rahmawati Nur Annisa
    rahmawati_nurannisa@umpalopo.ac.id
    Ilmu Kelautan, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Palopo
  • Fajria Sari Sakaria Ilmu Kelautan, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Palopo
  • Anugrah Umar Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Palopo
  • Nurul Fahmi Ibrahim Ilmu Kelautan, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Palopo
  • Muh. Alif Rahmat Ilmu Kelautan, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Palopo
December 21, 2024

Downloads

Mangrove adalah ekosistem yang kaya akan senyawa bioaktif dan merupakan ekostem bagi komunitas mikroorganisme penghasil antimikroba. Salah satu tumbuhan mangrove ang menjadi tempat hidup bagi bakteri endofit yaitu Rhizopora apiculata. Penelitian ini bertujuan pada pencarian dan identifikasi bakteri endofit asal daun mangrove R. apiculata yang dapat dijadikan sebagai sumber antimikroba. Isolasi bakteri endofit dilakukan dengan menggunakan metode pengenceran hingga 10-5 lalu ditanam di media NA. Identifikasi bakteri endofit mengacu pada karakteristik makroskopis, mikroskopis, dan profil biokimia yang sesuai dengan panduan identifikasi Bergey’s Manual of Determinative Bacteriology. Aktivitas antimikroba diuji menggunakan metode difusi cakram. Tiga isolat bakteri endofit, yakni RaWT1, RaWT2, dan RaWT3, berhasil diisolasi dari daun mangrove R. apiculata asal kec. Wara Timur Kota Palopo dan telah berhasil diidentifikasi sebagai genera Bacillus spp., Pseudomonas spp., dan Staphylococcus spp.. Hasil uji menunjukkan bahwa ketiga isolat bakteri memiliki spektrum aktivitas antimikroba yang berbeda. Isolat RaWT1 memiliki aktivitas yang kuat hanya terhadap E. coli ATCC-25922 dengan besar zona hambat 11.12 mm, sementara isolat RaWT2 dan RaWT3 lebih aktif terhadap S. aureus dengan diameter zona hambat berturut-turut yaitu 10.08 mm dan 10.83 mm yang tergolong dalam spektrum moderat.