Pemanfaatan Limbah Kotoran Sapi untuk Budidaya Hortikultura Di Desa Sukadana, Kabupaten Lombok Tengah
Keywords:
Pupuk Organik, Anggur, Mentimum Jepang, Kacang Panjang, FermentasiAbstract
Sebagian besar masyarakat di desa Sukadana, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah adalah petani dan peternak dengan ternaknya dipelihara pada kandang di halaman rumah atau kandang kolektif. Terdapat banyak sekali limbah padat dan cair ternak sapi yang sebagian besar belum dimanfaatkan, padahal limbah tersebut potensial untuk diolah menjadi pupuk organik, sebagai substitusi pupuk kimia yang seringkali kurang tersedia dan harganya terus meningkat. Tujuam dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan motivasi dan kapasitas masyarakat dalam mengolah pupuk organik dari limbah padat kotoran sapi dan memanfaatkannya pada budidaya hortikultura. Kegiatan diawali dengan survei lokasi dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan pupuk organik dari bahan dasar limbah kotoran sapi, demonstrasi penggunaanya pada budidaya tanaman hortikultura di lahan dan pekarangan dan penyuluhan integrated farming system dengan pemeliharaan sapi dan budidaya tanaman. Peserta pelatihan memiliki antusiasme yang tinggi untuk memperoleh pengetahuan tentang teknologi pengolahan kotoran sapi menjadi pupuk organik yang ramah lingkungan, terlibat secara aktif dalam demonstrasi dan penyuluhan yang dilakukan. Peserta termotivasi untuk mengolah limbah kotoran sapi dari halaman rumah untuk dimanfaatkan pada budidaya pertanian.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2023 Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.