Evaluasi Monitoring Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Vaksin Covid-19 (Coronavac) pada Tenaga Kesehatan di Rumah Sakit Imanuel Bandar Lampung
Downloads
Penyakit Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) adalah infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh jenis virus corona. Virus ini dapat ditularkan dari manusia ke manusia. Coronavac adalah vaksin yang dapat mencegah penularan COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) vaksin Coronavac yang digunakan pada tenaga kesehatan RS Imanuel Bandar Lampung. Metode penelitian ini merupakan penelitian Observasional. Pengambilan data dilakukan melalui pengisian kuisioner. Hasil penelitian didapat KIPI pada tenaga kesehatan pada tahap I didapatkan gejala ringan = 17,74 %, gejala sedang = 39,51%, gejala berat = 0,80%. Pada tahap II didapatkan gejala ringan = 16,12 %, gejala sedang = 43,54% , dan gejala berat = 2,41%. Berdasarkan analisis data menggunakan uji Chi Square dengan p value < 0,01. Didapatkan p value KIPI pemberian vaksin tahap I sebesar (p = 0,43) dan pada pemberian vaksin tahap II sebesar (p = 0,43). KIPI pada responden dibagi menjadi 2 kelompok yaitu lokal dan sistemik. Berdasarkan analisis statistik didapatkan p value KIPI pada pemberian vaksin tahap I sebesar (p = 0,76) dan tahap II sebesar (p = 0,44). Dapat disimpulkan bahwa analisis data pada efek samping KIPI pada vaksin tahap I dan vaksin tahap II pada responden tidak signifikan secara statistik karena p value > 0,01