Formulasi Dan Evaluasi Fisik Sediaan Masker Sheet Ekstrak Daun Ubi Jalar Ungu (Ipomoeabatatas L.) Sebagai Antioksidan

Authors

  • Ni Kadek Dwi Anggraeni Program Studi Farmasi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Mandala Waluya
  • Nikeherpianti Lolok Program Studi Farmasi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Mandala Waluya
  • Dwi Syah Fitra Ramadhan Program Studi Farmasi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Mandala Waluya

DOI:

https://doi.org/10.54883/jpmw.v3i2.95

Keywords:

Daun ubi jalar ungu, aktivitas antioksidan, sediaan masker sheet

Abstract

Tumbuhan Ubi jalar Ungu merupakan tanaman yang dikenal diIndonesia. Merupakan satu bahan pangan alternatif selain beras. Bagian yang dimanfaatkan yaitu umbinya, tapi ternyata daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.)  juga memiliki kandungan yang tidak kalah baik. Berdasarkan dari uji yang telah dilakukan ekstrak daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.) positif mengandung senyawa kimia flavonoid, alkaloid, saponin dan tannin.Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik. Sampel penelitian adalah ekstrak daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.) yang dibagi menjadi 4 konsentrasi yakni 2,5 ppm, 5 ppm, 7,5 ppm dan 10 ppm. Dengan menggunakan pengujian aktivitas antioksidan metode DPPH (1,1-Difenil-2-pikrilhidrazil).  Kemudian dari ekstrak yang telah diidentifikasi memiliki kandungan antioksidan tersebut dibuatlah bentuk sediaan masker sheet. Dengan pengujian organoleptik, homogenitas, uji pH, viskositas dan uji iritasi kulit. Hasil penelitian menunjukan ekstrak daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.) memiliki aktivitas antioksidan yang lemah dengan nilai IC50 281,44. Dan hasil formulasi sediaan masker sheet ditemukan sediaan berbau khas dan berwarna kuning kecoklatan serta homogen. Nilai pH sediaan F0 (6), F1 (5), F2 (5) dan F3(5). Nilai Viskositas F1(96,66-100), F2(93,33-96,66), dan F3(93,33-96,66) Dan Pengujian iritasi terhadap relawan menunjukan hasil sediaan tidak menimbulkan efek iritasi.

Downloads

Published

2024-04-06