Uji Aktivitas Antijamur Fraksi N- Heksan, Etil Asetat dan Air Daun Rambutan Aceh (Nephelium Lappaceum L.) Terhadap Pertumbuhan Candida Albicans
DOI:
https://doi.org/10.54883/jpmw.v3i6.158Keywords:
Ekstraksi, Fraksinasi, Daun rambutan aceh, Candida albicansAbstract
ABSTRAK
Infeksi merupakan suatu keadaan masuknya mikroorganisme kedalam tubuh, berkembang biak dan menimbulkan penyakit. Penyebab penyakit kulit adalah Candida albicans. Daun rambutan aceh (Nephelium lappaceum L.) mengandung senyawa yang dapat menghambat pertumbuhan jamur. Tujuan dari penelitian ini yakni untuk mengetahui kandungan senyawa dan mengetahui aktivitas antijamur dengan konsentrasi terbaik dari fraksi n-heksan, etil asetat dan air daun rambutan aceh (Nephelium lappaceum L.) terhadap pertumbuhan Candida albicans. Penelitian ini merupakan penelitian analitik laboratorium. Sampel daun rambutan aceh (Nephelium lappaceum L.) diekstraksi dengan menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 96%, dilanjutkan dengan fraksinasi dengan metode partisi cair-cair dengan pelarut n-heksan, etil asetat dan air. Dilakukan pengujian antijamur dengan menggunakan metode sumuran dan analisis data mengunakan metode One-Way ANOVA.Berdasarkan hasil perhitungan dari ekstraksi didapatkan hasil rendemen sebesar 20,3%, sedangkan fraksi n-heksan, etil asetat dan air daun rambutan aceh sebesar 14,75%, 18,5% dan 19%. Pada pengujian skrining fitokimia daun rambutan aceh (Nephelium lappaceum L.) mengandung senyawa metabolit yaitu flavonoid, saponin, tanin dan terpenoid dan pada fraksi air daun rambutan aceh (Nephelium lappaceum L.) mengandung senyawa yaitu flavonoid, saponin, tanin dan steroid. pada pengujian aktivitas antijamur pada kosentrasi 5% b/v, 10% b/v, dan 15% b/v terhadap pertumbuhan Candida albicans berturut-turut yaitu 15 mm (kuat), 17 mm (kuat), dan 13 mm (kuat) dengan kosentrasi optimal fraksi etil asetat dengan diameter zona hambat sebesar 17 mm (kuat) pada kosentrasi 15%.Disarankan kepada peneliti selanjutnya untuk dapat membuat sediaan formulasi menggunakan fraksi dari daun rambutan aceh (Nephelium lappaceum L.) yang terbukti dapat menghambat pertumbuhan candida albicans.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Pharmacia Mandala Waluya

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
